Peta Kelurahan Blimbing


View Zainal Mahfud Blimbing in a larger map

Kamis, 31 Januari 2013

Pak RT-Pak Sopir kumpul kebo

KUMPUL KEBO

Malam yang diriringi gerimis mengundang, sebut saja Mbah Dani seorang tukang Pijat terkenal di Kelurahan Blimbing, Kecamatan Paciran, kabupaten Lamongan tepatnya di Jalan Kauman Kalbakal Blimbing yang pintar menangani segala macam penyakit mulai penderita step pada anak kecil bahkan urusan Tulang karena kecelakaan, tulang bengkok menahun, salah urat dapat ditangani cukup dengan tangan malaikatnya. bahkan baru-baru ini beliau diminta pasien ke Singapore untuk menangani seorang yang baru jatuh dari rumah tingkat yang menurut dokter sudah tidak ada obatnya, mbah Dani dengan tekun dalam kurun waktu 12 hari pasien yang sudah berbaring dan tidak dapat menggerakkan seluruh tubuhnya, dengan izin Allah SWT dapat bangun, duduk, berdiri kemudian berjalan.
Ketika memijat seorang pasien dirumahnya Mbah Dani dibisiki tetangganya ada seorang Sopir mobil L300 orangnya pendek gempal sedang memasuki rumah tetangganya yang suaminya seorang sopir sedang pergi ke Bali.
Kontan saja Mbah Dani langsung ijin sang pasien dan mendekati rumah tersebut, mbah Dani membisiki sekitar tetangga untuk mematikan Televisi, Radio , Tape Record.
Suasana jadi sepi mamri dan gerimis juga reda. Mbah Dani yang rambutnya sudah memutih semua telinganya masih tajam, ditempelkan telinganya pada daun jendela kamar tidur yang dicurigai ada orang masuk tanpa ijin. ketika itu hanya terdengar suara wanita saja mendesas-desis, merengek dan seterusnya setelah menguping sekitar 45 Menit baru terdengar suara laki-laki meraung diikuti suara perempuan sedikit menjerit.
Mbah dani berembuk dengan tetangga sekitar hasil keputusannya agar keduanya diMbreng saja (dimbreng = diarak keliling desa sambil diiringi bunyi-bunyian dari alat dapur). Tapi Mbah Dani masih berfikir ulang mencari solusi, kemudian ambil keputusan untuk melaporkan/mendatangkan Pak Lurah. setelah ditelephon oleh Mbah Dani Lurahpun hadir di TKP. Mbah Dani menjaga pintu belakang mengambil alternatif jangan-jangan Pelaku Kumpul Kebo keluar lewat pintu belakang sedangkan warga sekitar dan Pak Lurah menjaga pintu depan.
Kebetulan sekali Pelaku keluar lewat pintu belakang dengan pelan dan pasti membuka pintu itu dengan cepat, namun Mbah Dani yang ringkih tidak kalah strateginya langsung tangan Pelaku dilumpuhkan  dengan gaya karateka dan tangan kirinya Mbah Dani menarik sarung yang dibuat tutup kepala pelaku. langsung saja pelaku terkejut dan mbah Dani melihat wajah pelaku, begitu melihat pelaku kontan Mbah Dani mengatakan "Lho kok awakmu Pak RT, eh.. Pak sopir, wis ndang lewat ngarep ojo lewat mburi, Lurahmu nunggu ne ruang tamu".
Begitu sudah ketemu antara Pak Lurah dengan Pelaku Mbah Dani langsung pulang tidak ikut musyawarah semuanya dipasrahkan kepada Yang berhak. Semoga masih ada Mbah Dani-Mbah Dani muda bermunculan dimuka bumi ini amin... 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar